

Pekanbaru, DetakPatriaNews.com – Kapolda Riau, Irjen Pol Dr. Hery Herjawan, S.I.K., M.H., M.Hum., memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025 pada Kamis (20/3/2025). Apel ini dihadiri oleh Gubernur Riau Abdul Wahid, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau, serta pejabat utama Polda Riau.
Apel ini melibatkan ribuan personel dari berbagai unsur, termasuk Polda Riau, TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, BPBD, Basarnas, Damkar, Dinas PUPR, Jasa Raharja, PLN, Telkom, Senkom, Pramuka, PMI, serta petugas sekuriti.
Dalam sambutannya, Kapolda Riau menegaskan bahwa tujuan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025 adalah untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama Ramadan hingga perayaan Idul Fitri 1446 H, terutama dalam hal Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas).
“Operasi ini bertujuan untuk menjamin masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman, serta memastikan kelancaran arus mudik di wilayah Riau,” ujar Irjen Pol Hery Herjawan.
3.272 Personel Disiagakan
Dalam operasi ini, sebanyak 3.272 personel diterjunkan, terdiri dari:
✅ 250 personel Polda Riau
✅ 1.381 personel dari polres jajaran
✅ 1.641 personel dari instansi terkait dan TNI
Mereka akan bertugas mengamankan jalur mudik di bandara, terminal, pelabuhan, hingga pusat-pusat keramaian di seluruh wilayah Riau.
Pos Pengamanan dan Titik Prioritas
Polda Riau juga mendirikan 63 pos pengamanan, yang terdiri dari:
📍 37 pos pengamanan (Pospam)
📍 22 pos pelayanan (Posyan)
📍 4 pos terpadu
Pos-pos ini tersebar di 12 kota/kabupaten di Provinsi Riau. Beberapa titik yang menjadi fokus pengamanan antara lain:
✔ 14 terminal
✔ 23 pelabuhan
✔ 5 pusat perbelanjaan
✔ 96 lokasi wisata
✔ Masjid-masjid utama untuk salat Ied
Dengan pengamanan ketat ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman selama mudik serta dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan dan Idul Fitri.
(Tim DetakPatriaNews.com)
